Minggu, 29 April 2012

Saat Teduh: Hanya anjing menggonggong

Saat Teduh
Sesaat Bersama Tuhan // via fulltextrssfeed.com
Hanya anjing menggonggong
Apr 29th 2012, 03:04

Posted on Minggu, 29 April, 2012 by saatteduh

Baca: Mazmur 59

Seruan pemazmur ini masih mengambil konteks sekitar upaya Saul untuk membinasakan Daud. Betapa tertekannya Daud karena Saul terus menerus mengejar dan hendak membinasakan dirinya. Bagaimana bisa bertahan dari sikap permusuhan tersebut, apalagi dengan keyakinan dirinya tidak bersalah (4-5). Persoalan dengan konteks ini adalah di ayat 6, Daud meluaskan musuhnya kepada bangsa-bangsa. Mungkin mazmur ini dikembangkan oleh raja keturunan Daud yang mengenakan pengalaman hidup Daud kepada pengalaman hidupnya sendiri.

Seperti apakah Daud memandang para musuhnya? Ayat 7-8, diulang dan dikembangkan di ayat 15-16. Mereka hanyalah bagaikan anjing yang melolong mengelilingi kota. Suaranya mengerikan, tetapi hanya anjing bukan singa atau harimau yang jauh lebih ganas dan mematikan. Di mata pemazmur, musuh-musuhnya walaupun jahat dan hendak membinasakan dirinya (4) tidak dapat melawan Allah (9). Kalau Allah membela dirinya, tidak ada musuh sehebat apa pun yang bisa berbuat apa-apa terhadap dirinya. Maka permohonan Daud yang unik adalah agar Allah jangan membunuh mereka dulu, melainkan biarkan mereka tetap hidup untuk menyaksikan perbuatan Allah yang dahsyat menghukum mereka (12). Daud minta Allah memperlakukan mereka seperti dulu nenek moyangnya juga dihukum dengan mengembara 40 tahun di padang gurun (Bil. 14:1-33).

Bersama Daud dan pemazmur, kita bisa menanggap musuh-musuh kita yang kelihatan garang sebagai tidak lebih anjing yang menggonggong. Hal itu mungkin kita lakukan kalau kita fokus kepada Allah daripada berpusat pada para musuh atau masalah kita. Allah akan memberikan jalan keluar dan kemenangan menghadapi musuh sehebat apa pun, selama kita juga mau belajar menyandarkan diri kita kepada-Nya.

Dikutip dari Santapan Harian. Hak Cipta : Yayasan Persekutuan   Pembaca Alkitab. Isi Santapan Harian lainnya seperti pengantar kitab,  artikel ringkas, sisipan, dlsb. dapat diperoleh dengan membeli buku Santapan Harian dari Yayasan PPA: Jl. Pintu Air Raya No 7 Blok C4, Jakarta 10710, ph:3442461-2; 3519742-3; Fax: 344972; email:   ppa@ppa.or.id.Informasi lengkap : PPA di: http://www.ppa.or.id

Like this:

Be the first to like this post.

Filed under: Renungan Harian

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog

Kumpulan Khotbah Stephen Tong

Khotbah Kristen Pendeta Bigman Sirait

Ayat Alkitab Setiap Hari