Minggu, 28 September 2014

Ajaib Benar Anugerah-Nya

Info

Senin, 29 September 2014


Ajaib Benar Anugerah-Nya



2:1 Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.


2:2 Kamu hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu mentaati penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka.


2:3 Sebenarnya dahulu kami semua juga terhitung di antara mereka, ketika kami hidup di dalam hawa nafsu daging dan menuruti kehendak daging dan pikiran kami yang jahat. Pada dasarnya kami adalah orang-orang yang harus dimurkai, sama seperti mereka yang lain.


2:4 Tetapi Allah yang kaya dengan rahmat, oleh karena kasih-Nya yang besar, yang dilimpahkan-Nya kepada kita,


2:5 telah menghidupkan kita bersama-sama dengan Kristus, sekalipun kita telah mati oleh kesalahan-kesalahan kita–oleh kasih karunia kamu diselamatkan–


2:6 dan di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga,


2:7 supaya pada masa yang akan datang Ia menunjukkan kepada kita kekayaan kasih karunia-Nya yang melimpah-limpah sesuai dengan kebaikan-Nya terhadap kita dalam Kristus Yesus.


2:8 Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah,


2:9 itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.


2:10 Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.



Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman. —Efesus 2:8


Ajaib Benar Anugerah-Nya


Setelah menjalani wajib militer di Angkatan Laut Kerajaan Inggris, John Newton akhirnya didepak karena sikapnya yang membangkang dan ia pun beralih profesi menjadi pedagang budak. Newton bekerja di atas sebuah kapal pengangkut budak yang melayani perdagangan budak lintas Atlantik. Sekalipun dikenal sebagai orang yang punya tabiat kasar, Newton akhirnya berhasil mendapatkan posisi sebagai kapten.


Suatu peristiwa pertobatan yang dramatis di lautan bebas telah membawa Newton mengalami anugerah Allah. Ia selalu merasa tidak layak atas hidup baru yang diterimanya. Ia pun menjadi seorang penginjil yang berapi-api dan akhirnya memimpin gerakan untuk menghapuskan perbudakan. Newton berbicara di hadapan Parlemen, dan ia memberikan kesaksian yang dahsyat dari pengalamannya sendiri tentang betapa amoral dan kejamnya perdagangan budak pada masa itu. Kita juga mengenal Newton sebagai penulis lirik himne yang mungkin paling dikenal sepanjang masa, “Amazing Grace” (Ajaib Benar Anugerah).


Newton menyatakan bahwa kebaikan apa pun yang ada dalam dirinya merupakan karya dari anugerah Allah. Dengan demikian, ia berdiri sejajar dengan para pahlawan iman yang agung berikut ini—seorang pembunuh dan pezina (Raja Daud), seorang pengecut (Rasul Petrus), dan seorang penganiaya umat Kristen (Rasul Paulus).


Anugerah yang sama juga tersedia bagi setiap orang yang berseru kepada Allah, sebab “di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya” (Ef. 1:7). —PDY


Ajaib benar anugerah

Pembaru hidupku!

‘Kuhilang, buta, bercela;

Oleh-Nya kusembuh. —Newton

(Kidung Jemaat, No. 40)


Hidup yang berakar pada anugerah Allah yang abadi takkan pernah tumbang.



Artikel ini termasuk dalam kategori Santapan Rohani, SaTe Kamu







from WarungSateKaMu.org

via IFTTT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog

Kumpulan Khotbah Stephen Tong

Khotbah Kristen Pendeta Bigman Sirait

Ayat Alkitab Setiap Hari