Judul: Terus melayani Banyak contoh para misionari yang mendatangi daerah-daerah sulit. Mereka mendatangi suatu daerah dengan kondisi yang sangat jauh berbeda dengan kondisi asal mereka, tetapi mereka tetap setia melayani bahkan mereka tinggal lama di sana dan hati mereka melekat di sana sampai mereka meninggal. Mengapa mereka melakukan hal tersebut? Karena kasih Allah menggerakkan mereka. Apa yang mereka lakukan adalah suatu pelayanan yang terus menerus bergerak mencari dan membawa orang kepada Tuhan Yesus. Hal ini sudah dicontohkan oleh orang-orang sebelum mereka, oleh para martir, oleh para rasul, juga oleh Yesus sendiri.
Bacaan hari ini menyatakan bahwa Yesus dan murid-muridnya tidak berhenti bergerak, melayani dari satu tempat ke tempat lain. Kebutuhan ada di mana-mana. Ke mana pun mereka pergi, banyak orang sudah menantikan mereka. Mereka pun terus menerus bergerak aktif melayani manusia yang membutuhkannya. Tuhan Yesus memberikan contoh bahwa Ia mengajar dan melayani di mana saja, di kampung, di desa, di kota, di pasar, dan di tempat lain-lain yang mungkin tidak nyaman bagi sebagian orang termasuk juga pelayan Tuhan. Tuhan Yesus menyatakan kuasa-Nya kepada semua orang yang datang kepada-Nya, bahkan lewat jumbai jubah-Nya pun kuasa-Nya menyembuhkan orang-orang yang sakit.
Tuhan Yesus juga mengutus anak-anak-Nya untuk terus bergiat dalam pelayanan kasih-Nya. Mengapa? Karena Ia mengasihi semua manusia. Ia ingin menyatakan kasih dan kuasa-Nya melalui setiap orang yang sudah terlebih dahulu mengalaminya kepada mereka yang belum mengenal-Nya. Dia adalah sang empunya pelayanan dan sang pemilik hidup manusia. Mungkin kita tidak dipanggil untuk berkeliling memberitakan kabar baik dan menyatakan kuasa kasih-Nya. Akan tetapi, setiap kita pasti dipercayakan pelayanan-Nya. Maukah kita memiliki hati Kristus? Dengan setia melayani Dia di mana pun Tuhan tempatkan? Dengan bentuk pelayanan apa pun yang Tuhan percayakan kepada kita?
Diskusi renungan ini di Facebook: http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2012/02/06/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar