Guys, adakah kita tidak terlalu bersemangat saat mendengar atau membaca bahwa bagi Allah tidak ada yang mustahil? Kita hanya merespon dengan setengah hati, ya... siapa tahu saja mujizat Allah benar-benar akan terjadi. Ada banyak alasan mengapa hal ini terjadi. Kita mungkin sudah lelah menantikan pertolongan Allah yang tak kunjung datang. Atau, kita sudah tak melihat lagi dasar untuk berharap, karena semuanya sudah begitu buruk. Atau juga, kita melihat bahwa semuanya terlambat untuk dipulihkan. Hei ... ini tak seharusnya terjadi! Kita harus menerimanya dengan iman, bahwa bagi Allah tidak ada yang mustahil, dan jangan biarkan situasi yang ada mengebiri keyakinan kita bahwa kuasa mujizat Allah masih berlangsung bagi kita yang percaya. Belajarlah dari Maria, ibu Yesus, yang menerima firman Allah dengan sepenuhnya, meskipun apa yang difirmankan-Nya itu begitu mustahil, "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; JADILAH padaku MENURUT perkataanmu itu." Luar biasa! Bukannya meragukan, Maria justru langsung mengaminkannya tanpa keraguan (Luk 1:38). Mujizat pun terjadi. Atau, dari Petrus, meski telah sepanjang malam ia bekerja keras dan tidak menangkap apa-apa, tetapi waktu Yesus berkata agar ia bertolak ke tempat yang dalam dan menebarkan jalanya, ia melakukan dengan patuh dan menerima mujizat (Luk 5:4-6). Guys, dua contoh di atas menunjukkan, bahwa kita harus menaruh iman, saat kita mendengar dan membaca berita bahwa bagi Allah tidak ada yang mustahil. Hati yang beriman akan melahirkan kepatuhan, dan kepatuhan akan melahirkan mujizat. Karena itu, apapun yang terjadi, biarlah kita tetap boleh menaruh iman dengan sepenuh hati, bahwa bagi Allah tidak ada yang mustahil. Yup, jangan menunggu bukti dulu seperti Tomas, baru kita mau percaya (Yoh 20:25). Atau, seperti Abraham dan Sara yang tertawa dalam hatinya, saat mereka mendengar bahwa mereka akan mempunyai anak (Kej 17:17, 18:2). Akhirnya, ingatlah, harus ada iman dulu di dalamnya, baru ada mujizat yang terjadi. Gbu.
Selasa, 28 Februari 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
-
▼
2012
(2175)
-
▼
Februari
(135)
- 2 Maret
- 1Maret
- RS: Jadi Saluran Mujizat
- Kalahkan Takut dengan Iman
- RS: Harus Ada Iman
- Warisan Iman Turun Temurun
- 29 Feb
- RS: Artinya Ada Harapan
- 28 Feb
- 27 Feb
- Melatih Kesabaran
- Lagu Baru Buat Tuhan
- Hikmat 009
- RS: He Can Do Everything
- Puji-Pujian bagi Tuhan
- RS: Itu Semua Karena Tuhan
- Minggu Prapaska I
- 25 Feb
- Puji-Pujian Mendahului Kemenangan
- Bukan Sekedar Bungkus Kado
- RS: Kata yang Tak Dikenal
- Sadar Sepenuhnya (2)
- Is Being Happy As Easy As That?
- 24 Feb
- 23 Feb
- RS: It is Not Over
- Sadar Sepenuhnya (1)
- Lupa Berdoa
- RS: Tidak akan Dibiarkan
- Gereja sebagai Panggung Hiburan
- Rabu abu
- Siput & Katak
- RS: God is Faithful
- Berfungsi Benar Sebagai Terang (2)
- From Good To Great
- 21 Feb
- RS: We Able to Bear It
- Berfungsi Benar Sebagai Terang (1)
- RS: Pencobaan yang Biasa
- 20 Feb
- Air Muka
- Anda Dan Kesehatan Anda
- RS: Masih ada Pencobaan
- Service Excellence
- Minggu Biasa VII
- RS: Percaya dan Melangkah
- Hati yang Gembira
- 18 Feb
- Nilai Sebuah Lukisan
- RS: Maksud yang Serius
- Memberi Tumpangan
- 17 Feb
- A Lamp Unto My Feet
- Cukup Itu Berapa ?
- RS: Bagai Langit dan Bumi
- 16 Feb
- Murah Hati
- Untuk Mereka Yang Terlupakan
- RS: Bukan Rancangan Celaka
- Bahasa Kasih di Hari Kasih Sayang
- 15 Feb
- RS: Allah Punya Rancangan
- 13 Feb
- 14 Feb
- Kebahagiaan dan Firman Tuhan
- Kesepian
- RS: Allah Mau Kita Sukses
- RSS Santapan Harian: Senin, 13 Februari 2012 - Jag...
- RSS Renungan Harian: Senin, 13 Februari 2012 - ALL...
- Good Idea Vs God's Idea
- Manusia Perawat
- RS: Iman, Setia dan Tekun
- RSS Santapan Harian: Minggu, 12 Februari 2012 - Ja...
- RSS Renungan Harian: Minggu, 12 Februari 2012 - KO...
- Antara Paku dan Kemarahan (2)
- Hope
- Minggu Biasa VI
- RS: Mengakhiri dengan Baik
- RSS Santapan Harian: Sabtu, 11 Februari 2012 - Tid...
- RSS Renungan Harian: Sabtu, 11 Februari 2012 - MEM...
- Antara Paku dan Kemarahan (1)
- 11 Feb
- RS: Fokus dan Konsisten
- RSS Santapan Harian: Jumat, 10 Februari 2012 - Ber...
- RSS Renungan Harian: Jumat, 10 Februari 2012 - TUH...
- Membuang-buang Sisa Makanan
- 10 Feb
- Confirm your unsubscription from 'RSS Santapan Har...
- RS: Hukum yang Terutama
- 9 Feb
- RSS Santapan Harian: Kamis, 9 Februari 2012 - Berb...
- RSS Renungan Harian: Kamis, 9 Februari 2012 - SIAP...
- Menyesal
- Masih Adakah Harapan?
- Kasih, Iman dan Kebijaksanaan
- Jangan Menyerah - Tuhan Yesus beserta Kita !
- RS: Doa Setiap Hari
- RSS Santapan Harian: Rabu, 8 Februari 2012 - Iman ...
- RSS Renungan Harian: Rabu, 8 Februari 2012 - ROH P...
- 8 Feb
-
▼
Februari
(135)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar