Ayat bacaan: Mazmur 147:3
=========================
"Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka;"
Patah hati bagi kebanyakan dari kita merupakan salah satu kenyataan yang paling pahit dan paling menyakitkan. Tidak gampang memang untuk menghadapi kenyataan berakhirnya sebuah hubungan cinta yang mungkin sudah terjalin sekian lama. Ada banyak perasaan, memori indah di masa lalu yang akhirnya harus berakhir. Ada banyak harapan dan impian yang kandas di tengah jalan. Apalagi jika sebuah hubungan itu berakhir dengan tidak baik-baik. Rasa sakit hati pun mungkin bisa menetap di dalam diri kita, menorehkan luka hingga waktu yang lama. Tidak jarang pula hal ini membuat harga diri yang mengalaminya terhempas, anjlok dalam sekejap mata. Bumi seakan jungkir balik, kita merasa tidak lagi punya semangat untuk melakukan apapun. Luka-luka yang timbul dari patah hati akibat putusnya hubungan cinta memang sangat menyiksa dan tidak akan mudah dilupakan. Ada orang yang hidupnya hancur selama bertahun-tahun, sulit untuk memulai hubungan lagi dan hidup diliputi kesedihan dan kekecewaan hingga puluhan tahun. Sebagian akan lari kepada obat-obatan untuk mengurangi keperihan akibat lukanya. Ada pula yang tidak tahan lagi terhadap rasa sakit dan memilih untuk mengakhiri hidupnya. Seorang teman yang baru saja mengalami patah hati berkata bahwa luka itu menimbulkan goresan-goresan tajam di hatinya yang setiap saat begitu menyiksa. Semua ini menunjukkan bahwa luka yang ditimbulkan dari patah hati memang parah.
Jika di antara teman-teman ada yang mengalami masalah yang sama hari ini, ayat bacaan hari ini mudah-mudahan dapat memberikan sebuah kekuatan baru. Tidakkah melegakan bagi kita ketika mengetahui bahwa Tuhan tahu persis bagaimana rasa sakit yang ditimbulkan dari patah hati? Dan bukan itu saja, Tuhan bahkan berjanji untuk menyembuhkan dan membalut luka-luka ini secara langsung dengan tanganNya sendiri. Setidaknya kita akan tahu, bahwa kita tidak sendirian untuk menghadapinya. "Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka." (Mazmur 147:3). Tuhan siap membantu dan merawat anda hingga pulih seperti sediakala!
Dalam keadaan seperti apapun Tuhan sebenarnya selalu menyertai kita. Hidup ini memang tidak akan pernah 100% tanpa masalah. Selalu saja ada tekanan-tekanan dan rasa sakit dalam hidup kita, yang jika tidak kita sikapi dengan baik akan mampu meruntuhkan kita dalam sekejap mata, setiap saat. Tapi kabar baiknya, Tuhan tidak akan pernah membiarkan kita mengalami itu semua sendirian! Karena itu kita tidak perlu takut. Rasa sakit memang pasti akan kita alami, namun dengan pertolongan Tuhan kita pasti akan diteguhkan dan dipulihkan. Demikian bunyi firman Tuhan: "janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan." (Yesaya 41:10). Dalam kesempatan lain firman Tuhan berbunyi: "Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati" (Ulangan 31:8). Tuhan telah berjanji berulang-ulang bahwa Dia tidak akan pernah membiarkan kita berjalan sendirian di tengah kecamuk perasaan dan kehancuran hati. Dia siap untuk hadir dan memberikan pertolongan, membalut luka kita dan menjagai kita hingga sembuh.
Jika di antara teman-teman ada yang mengalami rasa sakit yang tidak terperikan akibat patah hati hari ini, janganlah melakukan tindakan gegabah yang bisa menghancurkan hidup menuju kebinasaan. Sebaliknya, datanglah kepada Tuhan dengan membawa hati kita yang tengah tergores-gores parah dengan luka menganga di mana-mana. Curahkan semua perasaan anda di hadapanNya, dan mintalah pertolonganNya, maka Tuhan sendiri yang akan membalut luka-luka itu satu persatu dan dengan telaten merawat kita hingga sembuh. Saya sendiri pernah mengalami hal ini, bahkan sudah beberapa kali. Saya tahu persis bagaimana sakitnya. Namun seperti janji Tuhan, saya tidak perlu harus mengambil jalan-jalan yang salah untuk mengurangi rasa sakit tersebut, dan pada saatnya Tuhan benar-benar memulihkan diri saya, tepat seperti perkataanNya. Jika ini berlaku buat saya, mengapa tidak buat anda? Satu sisi positif yang saya dapat sebagai pelajaran adalah, justru di saat sakit seperti itulah saya bisa mengalami langsung bagaimana luar biasanya kuasa Tuhan dalam menyembuhkan kita dari luka parah akibat patah hati ini. Malam ini datanglah kehadapanNya dan bawa hati kita yang tengah luka, dan alamilah secara langsung bagaimana Tuhan sanggup memulihkan apa yang menurut anda tidak lagi mungkin bisa disembuhkan.
Tuhan peduli dan selalu siap menyembuhkan luka-luka yang timbul akibat patah hati
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
-
▼
2010
(1807)
-
▼
Agustus
(157)
- Menghargai Waktu : Orang Kaya dan Lazarus
- Menghargai Waktu : Orang Kaya dan Lazarus
- Pengampunan yang Melimpah
- Menghargai Waktu
- Menghargai Waktu
- Keluar Dari Sumur Dengan Kemenangan
- 31 Agustus - 1Kor 2:10b-16; Luk 4:31-37
- 31 Agustus - 1Kor 2:10b-16; Luk 4:31-37
- Belajar
- Belajar
- God send His Word, and I was healed
- 30 Agustus - 1Kor 2:1-5; Luk 4:16-30
- 30 Agustus - 1Kor 2:1-5; Luk 4:16-30
- Seimbang dalam Kerja, Seimbang Dalam Hidup
- Menghargai Berkat Tuhan
- Menghargai Berkat Tuhan
- 29 Agustus - Mg Biasa XXII : Sir 3:17-18.20.28-29;...
- 29 Agustus - Mg Biasa XXII : Sir 3:17-18.20.28-29;...
- Siapa Tahu yang Terbaik?
- 28 Agustus - 1Kor 1:26-31; Mat 25:14-30
- 28 Agustus - 1Kor 1:26-31; Mat 25:14-30
- Tanpa Tali Kekang
- Tanpa Tali Kekang
- Musuh Membuat Anda Sukses
- 27 Agt - 1Kor 1:17-25; Mat 25:1-13
- 27 Agt - 1Kor 1:17-25; Mat 25:1-13
- Yusuf dan Istri Potifar: Diperlakukan Tidak Adil
- Yusuf dan Istri Potifar: Diperlakukan Tidak Adil
- Kritik
- Kirimkan Kapal
- Dari Ujian Menuju Kemenangan
- Mempertahankan Iman dan Keselamatan
- Yusuf dan Istri Potifar: Ketika Sendirian
- Yusuf dan Istri Potifar: Ketika Sendirian
- Ayo pasang iklan di RHK
- The Blessing of Thorns
- Blue
- Blue
- 25 Agustus - 2Tes 3:6-10.16-18; Mat 23:27-32
- 25 Agustus - 2Tes 3:6-10.16-18; Mat 23:27-32
- Menghargai Iman
- Mefiboset dan Daud (3) : God's Unconditional Love
- Mefiboset dan Daud (3) : God's Unconditional Love
- 24 Agustus - Why 21:9b-14; Yoh 1:45-51
- 24 Agustus - Why 21:9b-14; Yoh 1:45-51
- MUJIZAT TUHAN TAK PERNAH BERAKHIR
- Mefiboset dan Daud (2): Tidak Dendam
- Mefiboset dan Daud (2): Tidak Dendam
- Video Kolaborasi Brandon dan Last minute
- 23 Agustus - 2Tes 1:1-5.11b-12; Mat 23:13-22
- 23 Agustus - 2Tes 1:1-5.11b-12; Mat 23:13-22
- Mefiboset dan Daud (1): Rendah Diri
- Mefiboset dan Daud (1): Rendah Diri
- 22 Agustus - Yes 66:18-21; Ibr 12:5-7.11-13; Luk 1...
- 21 Agustus - Yeh 43:1-7a; Mat 23:1-12
- 21 Agustus - Yeh 43:1-7a; Mat 23:1-12
- 22 Agustus - Yes 66:18-21; Ibr 12:5-7.11-13; Luk 1...
- Tiga Tipe Pemberi: Batu Api, Spon dan Sarang Lebah
- Hal Kecil
- Kisah Baut Kecil
- Brandon de Angelo dan Last Minute street crew
- Firman dalam Lagu
- Firman dalam Lagu
- TUHAN YANG MENGUBAH ”MUNGKIN” MENJADI MUJIZAT NYATA
- Semut dan Secangkir Kopi
- Semut dan Secangkir Kopi
- 20 Agustus - Yeh 37:1-14; Mat 22:34-40
- 20 Agustus - Yeh 37:1-14; Mat 22:34-40
- Kesaksian: Choky Sitohang presenter sukses Indonesia
- Album terbaru True Worshippers - Glory to Glory
- 19 Agustus - Yeh 36:23-28; Mat 22:1-14
- 18 Agustus - Yeh 34:1-11; Mat 20:1-16
- 18 Agustus - Yeh 34:1-11; Mat 20:1-16
- 19 Agustus - Yeh 36:23-28; Mat 22:1-14
- Ketaatan Prajurit
- Ketaatan Prajurit
- DIAMPUNI CUMA-CUMA
- Great is the Lord
- Great is the Lord
- Penyingkapan Tuhan
- Penyingkapan Tuhan
- The Power of Prayer
- 17 Agustus - HR Kemerdekaan RI : Sir 10: 1-8; 1Ptr...
- 17 Agustus - HR Kemerdekaan RI : Sir 10: 1-8; 1Ptr...
- Rut yang Giat dan Rajin
- Rut yang Giat dan Rajin
- 16 Agustus - Yeh 24:15-24; Mat 19:16-22)
- 16 Agustus - Yeh 24:15-24; Mat 19:16-22)
- Rut yang Bertanggung Jawab
- Rut yang Bertanggung Jawab
- Andai Titanic Mendengar
- 15 Agustus - HR SP MARIA DIANGKAT KE SURGA: Why 11...
- 15 Agustus - HR SP MARIA DIANGKAT KE SURGA: Why 11...
- Kisah Sukses : Susan Bachtiar
- Rut dan Kesetiaannya
- Rut dan Kesetiaannya
- 14 Agustus - Yeh 18:1-10.13b.30-32; Mat 19:13-15
- 14 Agustus - Yeh 18:1-10.13b.30-32; Mat 19:13-15
- Lirik lagu rohani tentang mujizat
- 13 Agustus - Yeh 16:1-15.60.63; Mat 19:3-12
-
▼
Agustus
(157)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar