Ayat bacaan: Markus 13:31
=====================
"Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu."
Dunia transaksi modern telah berkembang sangat pesat setidaknya dalam satu dasawarsa terakhir. Saat ini tidak lagi cukup untuk membuka toko atau outlet di dunia nyata, tetapi di dunia maya atau cyber world pun sama pentingnya. Memang orang-orang yang surfing di dunia maya adalah orang-orang nyata di dunia juga, tetapi komunitasnya bisa sangat berbeda seolah-olah menjadi sebuah dunia sendiri dengan penduduknya sendiri pula. Orang pun semakin ramai berjualan lewat internet, menawarkan barang dagangan yang variasinya seluas samudera, sama seperti di dunia nyata. Kita bisa membeli apa saja lewat internet saat ini, bahkan sambal dan bumbu pecal sekalipun bisa kita peroleh disana. Transaksi di internet membutuhkan sebuah elemen penting agar bisa terjadi, yaitu percaya. Prosesnya bukanlah seperti di dunia nyata yang bisa dilakukan dengan cash and carry atau cash on delivery, tetapi pembeli biasanya harus membayar terlebih dahulu baru barang dikirimkan. Tanpa kepercayaan niscaya transaksi tidak akan terjadi. Pembeli harus percaya kepada penjualnya akan mengirim sesuai dengan pesanan dan kesepakatan atau tidak akan pernah ada transaksi sama sekali. Jika dahulu orang masih sulit percaya, hari ini transaksi online bertumbuh sangat subur dan sangat menjanjikan.
Tidak hanya transaksi online, tetapi dalam berbagai aspek kehidupan pun kita akan berhadapan dengan banyak hal yang menuntut faktor kepercayaan ini. Orang tua tentu harus percaya terlebih dahulu kualitas sebuah sekolah sebelum memasukkan anak-anaknya untuk belajar disana. Jika kita berobat ke dokter, kita harus percaya bahwa resep yang ia berikan berisi obat yang paling tepat untuk menyembuhkan sakit kita. Kalau kita mau dioperasi, kita pun harus menyerahkan sepenuhnya ke dalam tangan mereka. Rakyat harus percaya kepada pemimpinnya, atau kalau tidak bangsa itu akan amburadul dan tidak akan pernah bisa maju. Jemaat harus percaya kepada gembalanya, atau mereka tidak akan bisa bertumbuh dalam komunitas gerejanya. Begitu pula dalam hal kepercayaan. Yesus berkali-kali mengingatkan manusia untuk percaya dengan iman, karena seringkali ketidakpercayaan atau kurang percaya merintangi terjadinya mukjizat Tuhan dalam hidup seseorang. Bahkan pada suatu kali Yesus berkata tegas: "Jangan takut, percaya saja!" (Markus 5:36). Padahal saat Yesus mengatakan hal itu, situasi yang dihadapi bukan lagi orang yang sakit, tetapi orang yang sudah mati, yang artinya secara logika manusia tidak ada lagi harapan apapun. Tetapi lihatlah bahwa Yesus mengaitkan hal itu dengan faktor percaya. Percaya kepada Tuhan tidaklah tergantung dari situasi, tetapi bergantung kepada seberapa besar iman yang ada untuk mendukung kepercayaan itu.
Kabar baiknya, Tuhan memberikan teladan secara langsung sebagai Sosok yang sangat dapat dipercaya. Tokoh-tokoh di dalam Alkitab sudah merasakannya secara langsung. Seandainya bisa, coba tanyakan kepada Daud, Yusuf, Abraham dan lain-lain, maka mereka pasti dengan tersenyum menceritakan bagaimana buah yang mereka petik dari iman mereka yang bisa percaya penuh kepada janji Tuhan tanpa memandang situasi dan kondisi yang sedang dialami. Lihatlah Daud misalnya yang berkata: "Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!" (Mazmur 34:8). Kecaplah dan lihatlah, itu menunjukkan sebuah ajakan untuk merasakan sesuatu yang sudah terlebih dahulu dialami oleh orang yang mengatakannya. Tidak hanya itu, bahkan dalam Mazmur kita juga bisa membaca sebuah pengakuan yang lebih tegas: "Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti." (Mazmur 46:1) Sangat terbukti. Itu kata yang dipakai, bukan sekedar mudah-mudahan, bukan mungkin atau bisa terbukti, tetapi dikatakan "SANGAT" terbukti. Lihatlah apa kata Tuhan langsung yang tercatat dalam Alkitab: "Bahwasanya Aku, TUHAN, tidak berubah.." (Maleakhi 3:6). Lalu Yesus berkata: "Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu." (Markus 13:31). Langit dan bumi pada suatu ketika akan lenyap, they will perish and pass away, tetapi FirmanNya kekal selama-lamanya. Meski Tuhan punya kuasa di atas segalanya dan berhak mengubah apapun sesuai keinginanNya, tetapi Tuhan adalah Pribadi yang konsekuen dengan janji-janjiNya. Tuhan konsisten dengan apa yang telah Dia Firmankan. Betapa bersyukurnya kita memiliki Tuhan dengan pribadi seperti itu, yang bisa kita percaya sepenuhnya, seutuhnya. Jika dahulu Tuhan sudah membuktikan Dia bisa melakukan mukjizat semustahil apapun, hari ini pun sama, besok, lusa dan sampai kapanpun Dia tetap bisa! Sebab "Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya." (Ibrani 13:8).
Jika kita bisa mempercayai pilihan orang tua kita, saudara, guru, dokter, pendeta, pimpinan dan sebagainya, jika kita bisa mempercayai penjual untuk bertransaksi, mengapa sulit bagi kita untuk percaya kepada Tuhan yang berkuasa atas segala-galaNya dan konsisten serta konsekuen dengan segala yang telah Dia ucapkan? Meski Dia berhak untuk mengubah apapun dalam kapasitasNya sebagai Pencipta segalanya, meski Tuhan berhak melakukan apapun karena segala yang ada di alam semesta ini adalah milikNya, tetapi Tuhan menunjukkan bahwa Dia adalah Pribadi yang sama dahulu sekarang dan sampai selamanya. Petrus mengatakan: "Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat." (2 Petrus 3:9). Sudah seharusnya kita mengerti akan hal ini dan tidak berusaha memasukkan Tuhan ke dalam "time frame" sesuai keinginan kita. Dan yang penting pula, lakukanlah tepat seperti apa yang Dia kehendaki, sesuai isi hatiNya. Tuhan tidak lalai, Dia bukan Sosok yang ingkar janji, Dia adalah pribadi yang konsekuen dan konsisten. Bersyukurlah bahwa kita mempunyai Tuhan seperti itu, dan mulai sekarang buanglah semua keraguan yang ada atau pernah mengisi pikiran dan perasaan kita. Percayalah sepenuhnya kepada Tuhan, serahkan semuanya ke dalam tanganNya, dan selama kita percaya, segala yang terbaik akan Dia limpahkan kepada kita.
God is trustable. He will provide nothing but the best as long as we believe
Follow us on twitter: http://twitter.com/dailyrho
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
-
▼
2011
(1879)
-
▼
April
(176)
- Pemeliharaan Allah
- Hidup oleh Iman
- Hidup oleh Iman
- Sumber pujian
- Menciptakan Peluang
- Di Puncak Gunung
- Di Puncak Gunung
- 30 April - Kis 4:13-21; Mrk 16:9-15
- 30 April - Kis 4:13-21; Mrk 16:9-15
- Allah mengatur segala sesuatu
- 29 April - Kis 4:1-12; Yoh 21:1-14
- 29 April - Kis 4:1-12; Yoh 21:1-14
- 28 April - Kis 3:11-26; Luk 24:35-48
- 28 April - Kis 3:11-26; Luk 24:35-48
- Membubung dalam Kemenangan
- Mempertahankan Kejujuran
- Mempertahankan Kejujuran
- Kebesaran Allah
- Kata Tepat Dalam Waktu Yang Tepat
- Berbakti kepada Orang Tua
- Berbakti kepada Orang Tua
- Kasih Allah yang besar.
- Didapati Setia
- 27 April - Kis 3:1-10; Luk 24:13-35
- 27 April - Kis 3:1-10; Luk 24:13-35
- 26 April - Kis 2:36-41; Yoh 20:11-18
- 25 April - Kis 2:14.22-32; Mat 28:8-15
- 25 April - Kis 2:14.22-32; Mat 28:8-15
- 26 April - Kis 2:36-41; Yoh 20:11-18
- Sempurna dalam Kelemahan
- Sempurna dalam Kelemahan
- Semua akan binasa tetapi Engkau tetap ada.
- Roh Menghakimi
- Kekerasan Terhadap Anak
- Kekerasan Terhadap Anak
- Doa seorang sengsara.
- Kehendak Diri yang Keras
- Tidak Berbuah
- Tidak Berbuah
- Hari Raya Paska - Kebangkitan Tuhan - Kis 10:34a.3...
- Hari Raya Paska - Kebangkitan Tuhan - Kis 10:34a.3...
- Hidup dengan benar.
- Bai Fang Li : Sebuah Kasih Luar Biasa
- Bai Fang Li : Sebuah Kasih Luar Biasa
- Allah sang Pahlawan.
- Malam Paskah - Kej 1:1-2:2; Kel 14:15-15:1; Yes 55...
- Malam Paskah - Kej 1:1-2:2; Kel 14:15-15:1; Yes 55...
- 22 April - Jumat Agung: Yes 52:13- 53:12; Ibr 4:14...
- 22 April - Jumat Agung: Yes 52:13- 53:12; Ibr 4:14...
- Sumber Kekuatan
- Sumber Kekuatan
- Tuhan Selalu Punya Cara
- Penyerahan diri pada dosa berarti terpisah dari Al...
- Pesan Paskah
- Sesama Manusia
- Sesama Manusia
- Kesalehan yang palsu berarti kemunafikan
- 21 April - Kamis Putih: Kel 12:1-8.11-14; 1Kor 11:...
- 21 April - Kamis Putih: Kel 12:1-8.11-14; 1Kor 11:...
- I Shall Not Lack
- I Shall Not Lack
- Penyembahan berhala = penyakit rohani.
- Kisah Sebuah Benih
- Ketika Allah Diam
- Sulit Dihubungi
- Sulit Dihubungi
- Pemimpin-pemimpin yang mencari untung
- 20 April - Yes 50:4-9a; Mat 26:14-25
- 20 April - Yes 50:4-9a; Mat 26:14-25
- 19 April - Yes 49:1-6; Yoh 13:21-33.36-38
- 19 April - Yes 49:1-6; Yoh 13:21-33.36-38
- Ketika Api Padam
- Processor Overheat
- Processor Overheat
- Rumah doa bagi segala bangsa
- Inilah Waktu Penggenapan Janji-Nya
- Fear of Flying
- Fear of Flying
- Rancangan yang luar biasa
- 18 April - Yes 42: 1-7; Yoh 12: 1-11
- 18 April - Yes 42: 1-7; Yoh 12: 1-11
- Berulang-ulang
- Berulang-ulang
- 17 April - Hari Minggu Palma - Yes 50:4-7; Fil 2:6...
- 17 April - Hari Minggu Palma - Yes 50:4-7; Fil 2:6...
- Pemeliharaan yang pasti
- Masuklah ke Kanaan Anda Sekarang !
- Berkat Kasih Karunia
- Berkat Kasih Karunia
- 16 April - Yeh 37:21-28; Yoh 11:45-56
- 16 April - Yeh 37:21-28; Yoh 11:45-56
- Hamba yang menderita
- Berpikir Sambil Berdoa
- Berjalan dalam Bimbingan Tuhan
- Berjalan dalam Bimbingan Tuhan
- Kemerdekaan tanpa bayar
- 14 April - Kej 17:3-9; Yoh 8:51-59
- 14 April - Kej 17:3-9; Yoh 8:51-59
- Tuhan Dapat Dipercaya
- Tuhan Dapat Dipercaya
-
▼
April
(176)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar