Selasa, 07 Agustus 2012

Jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki

 Yeremia 31:1-7

“Pada waktu itu, demikianlah firman TUHAN, Aku akan menjadi Allah segala kaum keluarga Israel dan mereka akan menjadi umat-Ku. Beginilah firman TUHAN: Ia mendapat kasih karunia di padang gurun, yaitu bangsa yang terluput dari pedang itu! Israel berjalan mencari istirahat bagi dirinya! Dari jauh TUHAN menampakkan diri kepadanya: Aku mengasihi engkau dengan kasih yang kekal, sebab itu Aku melanjutkan kasih setia-Ku kepadamu.  Aku akan membangun engkau kembali, sehingga engkau dibangun, hai anak dara Israel! Engkau akan menghiasi dirimu kembali dengan rebana dan akan tampil dalam tari-tarian orang yang bersukaria. Engkau akan membuat kebun anggur kembali di gunung-gunung Samaria; ya, orang-orang yang membuatnya akan memetik hasilnya pula. Sungguh, akan datang harinya bahwa para penjaga akan berseru di gunung Efraim: Ayo, marilah kita naik ke Sion, kepada TUHAN, Allah kita! Sebab beginilah firman TUHAN: Bersorak-sorailah bagi Yakub dengan sukacita, bersukarialah tentang pemimpin bangsa-bangsa! Kabarkanlah, pujilah dan katakanlah: TUHAN telah menyelamatkan umat-Nya, yakni sisa-sisa Israel!

Mat 15:21-28

Lalu Yesus pergi dari situ dan menyingkir ke daerah Tirus dan Sidon. Maka datanglah seorang perempuan Kanaan dari daerah itu dan berseru: "Kasihanilah aku, ya Tuhan, Anak Daud, karena anakku perempuan kerasukan setan dan sangat menderita." Tetapi Yesus sama sekali tidak menjawabnya. Lalu murid-murid-Nya datang dan meminta kepada-Nya: "Suruhlah ia pergi, ia mengikuti kita dengan berteriak-teriak." Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel." Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata: "Tuhan, tolonglah aku." Tetapi Yesus menjawab: "Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing." Kata perempuan itu: "Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya." Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: "Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki." Dan seketika itu juga anaknya sembuh.

Renungan:

Seorang ibu minta pertolongan kepada Yesus untuk anaknya yang sangat menderita karena kerasukan setan. Para murid merasa terganggu karena teriakan ibu itu, sehingga menyarankan kepada Yesus untuk mengusirnya. Yesus pun juga menjawab bahwa Ia diutus hanya untuk domba-domba Israel. Namun perempuan itu dengan gigih dan menyembah Yesus meminta pertolongan untuk anaknya itu. Yesus tergerak hatiNya dan akhirnya bersabda: "Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki." Dan seketika itu juga anaknya sembuh.


Betapa banyak ibu yang memerlukan pertolongan karena penderitaan anaknya. Tidak hanya kaum ibu, tetapi banyak orang menderita dan perlu pertolongan Yesus. Penderitaan berat bisa menjadikan orang nekat untuk mencari cara agar keluar dari penderitaan itu. Usaha yang tak kenal lelah dan kemauan yang kuat untuk mengubah penderitaan menjadi penyembuhan terjadi karena iman yang kuat.

Apakah pernah terpikir dalam keadaan yang bagaimana pun penderitaan itu harus dilawan dengan usaha yang terkesan di luar kewajaran? Usaha dan cara-cara yang pastilah juga masih memiliki harapan. Dan pada saatnya ternyata Allah, melalui Yesus PutraNya memberikan pertolongan yang diperlukan untuk keluar dari penderitaan.

(Renungan Harian Mutiara Iman 2012, Yayasan Pustaka Nusatama,Yogyakarta)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog

Kumpulan Khotbah Stephen Tong

Khotbah Kristen Pendeta Bigman Sirait

Ayat Alkitab Setiap Hari